Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Bali mewakili Bapak Pj Gubernur Bali sekaligus memberikan sambutan dalam kegiatan Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA) di Hotel Four Points by Sheraton Bali, Ungasan pada hari Jumat, 24 November 2024.
Dalam sambutannya Pj Gubernur mengucapkan terimakasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas penyelenggaraan kegiatan Bimbingan Teknis SAPA di Bali, yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan tentang kegiatan yang bisa dilakukan oleh relawan SAPA, dan memberikan referensi bagi relawan SAPA dalam pelaksanaan kegiatan Desa Ramah Perempuan dan Perlindungan Anak (DRPPA) serta memberikan informasi kegiatan yang sudah terpilah untuk Perempuan dan anak.
Desa/Kelurahan Ramah Perempuan dan Peduli Anak (D/KRPPA) merupakan model desa/kelurahan yang dikembangkan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia untuk dapat menjawab 5 (lima) arahan Presiden RI yang dimulai dari tingkat desa. Desa/Kelurahan Ramah Perempuan dan Peduli Anak merupakan desa/kelurahan yang mengitegrasikan perspektif gender dan hak anak dalam tata kelola penyelenggaraan pemerintahan desa/kelurahan serta pembinaan dan pemberdayaan masyarakat desa, yang dilakukan secara terencana, menyeluruh, berkelanjutan sesuai dengan visi Pembangunan Indonesia.
Bapak Pj berharap dengan adanya bimtek Relawan SAPA ini berbagai permasalahan terkait perempuan dan anak di tingkat desa bisa ditekan. Para perempuan bisa semakin berdaya, tidak adanya pernikahan anak, tidak adanya anak yang putus sekolah dan lain-lain. Kekerasan terhadap perempuan dan anak ini bukanlah delik aduan, jadi masyarakat desa sekarang sudah harus lebih peduli jika disekelilingnya terdapat tindak pidana kekerasan termasuk tindak pidana perdagangan orang (TPPO).





